Hai hai… Traveling lagi booming banget akhir-akhir ini. Kalian bisa nemuin shared cost trip, join trip, paket trip mulai dari destinasi di luar negeri, dalam negeri, dalam wilayah kalian, atau bahkan trip keliling kota kalian dengan sudut pandang yang unik. Harga tiket pesawat ke beberapa tujuan wisata juga sangat murah, kalian bisa membeli tiket pulang pergi ke Singapura hanya dengan 1,2 jutaan rupiah dari maskapai merah atau maskapai kucing besar (bukan promo ya, hahaha). Tapi, masih banyak orang yang ragu untuk memulai traveling. Kenapa? Akan ada berjuta alasan dari orang yang sangat ingin sekali traveling tapi terlalu takut untuk memulai. Alasan yang paling banyak dipakai para pemimpi traveling:
- Sibuk
Come on, you don’t work for 24/7, do you? you have to sleep at least.
- Ga ada dana
Kamu beli smartphone dengan harga diatas 2 jutaan, tapi ga ada dana buat beli tiket pulang pergi 800 ribu rupiah? It is all about your priority. Your newest smartphone will be an old model smartphone in 4 months or less, but your life experience will last forever.
- Tidak bisa bahasa Inggris
Bahasa yang paling banyak digunakan di dunia, bahkan setiap hari kita selalu menggunakannya adalah body languages. Move your body! Express what you want! Bring your map or maps application in your smartphone for asking the direction.
- And another thousands of those.
Aku juga bukan orang kaya yang punya uang melimpah untuk traveling. Tapi aku selalu mengusahakan setahun sekali aku harus traveling selama lebih dari seminggu ke tempat yang belum pernah aku kunjungi. Like Dalai Lama said
“Once a year, go someplace you’ve never been before”
Berikut adalah beberapa tips untuk traveling:
- Siapkan dana khusus traveling
Menyiapkan dana khusus? gimana? buatlah catatan khusus untuk tabungan traveling kamu, contohnya 300 ribu rupiah per bulan. Dengan biaya liburan ke Kuala Lumpur sekitar 2 jutaan rupiah (seperti di tulisanku sebelumnya), kamu sudah bisa ke Kuala Lumpur dengan tabungan selama 7 bulan.
- Beli tiket jauh jauh hari atau sehari sebelum keberangkatan
Ya ya.. kamu sudah membaca tips ini di semua web kan? Dengan beli tiket jauh jauh hari, kamu akan mendapatkan harga promo dari beberapa Low Cost Airlines. Atau kamu bisa membeli tiket satu hari sebelum keberangkatan. Tapi faktor keberuntungan sangat berpengaruh dalam mendapatkan tiket dengan cara ini. Beberapa maskapai akan meng-obral tiket mereka sehari sebelum keberangkatan jika masih ada banyak kursi tersisa di pesawat.
- Beli backpack yang nyaman
Backpack atau tas ransel bisa menghemat pengeluaranmu. Low Cost Airlines biasanya menerapkan harga tambahan untuk bagasi. Dengan menggunakan ransel, kamu bisa membawa ranselmu ke kabin pesawat tanpa adanya biaya tambahan ( biasanya carry-on luggage maksimal 7 kg, jadi pastikan bawaanmu tidak melebihi batas maksimal)
- Bawa barang seperlunya
Hai, kamu ga pindah tempat tinggal kok! Ga perlu bawa beras, indomie, atau baju berlebihan kan? Ingat batas maksimal tas kabin adalah 7 kg. Kalo kamu kekurangan baju bersih, kamu tinggal mencuci baju kotormu di kamar mandi dan menjemurnya di hostel (windows will work, hahaha). Dan ga perlu bawa setrikaan juga, baju sedikit berantakan saat traveling tampaknya tidak akan jadi masalah besar.
- Bawa alat elektronik yang kamu perlukan dan siapkan plastik pelindungnya
Aku selalu membawa kamera, laptop, handphone dan chargernya serta hair dryer (kamu bisa memakainya untuk mengeringkan baju yang baru saja kamu cuci dan UNIVERSAL ADAPTER. Stay connected dude!
- Maksimalkan jalan kaki
Ketika kamu traveling, usahakan memaksimalkan jalan kaki. Jalan kaki akan menghemat budget kamu, dan dengan jalan kaki kamu bisa menemukan tujuan tujuan unik yang mungkin terlewat kalau kamu memilih naik becak atau moda transportasi lain.
- Kurangi oleh-oleh
Kamu kan mau liburan bukan mau memuaskan hasrat oleh oleh buat semua orang. Hahaha. Traveling pertama atau keduamu pasti akan banyak sahabat atau kerabat yang meminta oleh-oleh. Tapi untuk travelingmu selanjutnya, mereka akan bosan memesan oleh-oleh, karena kamu akan membelikan jenis oleh-oleh yang itu-itu saja (gantungan kunci, tempelan kulkas, dll). Aku sendiri paling membelikan kartu pos dan langsung mengirimnya dari tempat traveling-ku, hanya ke beberapa teman terdekat saja.
- Ajukan cuti beberapa bulan sebelum keberangkatan
Bosmu akan keberatan kalo kamu cuti 2 hari sebelum keberangkatan, jadi ajukan cuti dari 1 bulan sebelumnya.
- Pilih dorm room hostel
Aku rasa sekamar ber-delapan tidak akan jadi masalah. Untuk menyimpan barang berharga, biasanya pihak hostel menyediakan loker dengan kunci masing masing. Dorm room juga akan menghemat pengeluaranmu. Satu bunk bed biasanya disewakan dengan biaya 80 ribuan rupiah. Sangat murah kan?
Itu adalah beberapa tips-ku dalam traveling, mungkin akan ada lanjutannya. Hahaha. Ditunggu komentarnya, atau mungkin ada ajakan traveling bersama? Let’s meet and travel!